Tuesday, October 4, 2011

Keistimewaan Bangku Dekat Pintu Darurat di Pesawat

Belasan kali sudah saya naik pesawat. Dan berkali-kali saya minta kepada petugas check in di bandara agar bisa duduk di 1F (paling depan kanan dekat jendela) atau baris 2 sampai 5 apakah dekat jendela atau tidak bebas saja. Tapi permintaan saya tak pernah digubris. Hal ini sudah membuat saya dongkol karena dalam lima penerbangan terakhir, dengan maskapai yang berbeda-beda, permintaan saya tak pernah dipenuhi.

Bangku menyebalkan itu dekat dengan pintu darurat. Mending di 1A paling depan sebelah kiri, ini malah sedikit menggembirakan. Apa sebab? Karena berhadap-hadapan dengan dua pramugari cantik yang duduk di belakang kabin menghadap ke penumpang..he he he. Tapi yang bikin gak enak, saya selalu diceramahin mereka sebelum pesawat take off untuk menerima petunjuk jika terjadi pendaratan darurat. Sebel.

Rasa dongkol berujung pada penasaran. Saya mesti tanya-tanya ke Mbah Google. Biasa, mesin pencari di jagad internet itu pasti bisa menjawab pertanyaan. Dengan mengetik kata kunci "bangku pintu darurat di pesawat", saya akhirnya terdampar di sebuah blog ibu-ibu bernama "Bundadontworrys's Blog".


Postingan di blog tersebut membuka pikiran saya mengapa petugas check in di bandara tak pernah mau memenuhi permintaan saya untuk memilih bangku di pesawat. Akhir-akhir ini saya sering bepergian sendiri dengan pesawat, dan itu cocok dengan kriteria yang terpilih untuk menghuni bangku dekat pintu darurat.

Berikut ini ciri-ciri mereka yang terpilih duduk dekat pintu darurat :
  1. Bepergian sendiri atau bersama pasangan (akhir-akhir ini saya sering sendiri)
  2. Tidak membawa anak (anak saya kan di kampung)
  3. Terlihat sehat dan fit. Ooh itu ciri khas saya,meski meriang tetep ceria hehehehe. Lihatlah foto jagoan di atas. Kecilnya kaya gitu, gimana gedenya?
  4. Bicara dalam bahasa ibu yang sama dengan pramugari (inget : pramugari bukan ibu saya) hehehehe
Duduk di bangku tersebut membuat saya menjadi (calon) pahlawan terhormat, menyelamatkan semua penumpang dengan bekerja sama dengan pramugari yang cantik-cantik itu. Itu menjadi kewajiban jika terjadi pendaratan darurat. Berikut tugas-tugas penumpang yang duduk di bangku dekat pintu darurat :
  1. Membuka pintu darurat
  2. Mengembangkan rakit atau sekoci penyelamat
  3. Mengarahkan penumpang menuju pintu darurat dan tempat yang lebih aman setelah evakuasi
Apa kelebihan duduk di dekat pintu darurat? Tentu saja karena jarak bangku ini dengan bangku di depannya lebar sehingga bisa selonjor. Nah, seringnya malah ketiduran. Hwakakak.



No comments:

Post a Comment